Faktor Penting Kesehatan Kulit (2) dengan Manajemen Stres

Table of Contents


Stres bukan hanya mempengaruhi kesehatan mental Anda, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kulit Anda. Ketika Anda stres, tubuh Anda melepaskan hormon kortisol, yang dapat memicu berbagai masalah kulit. Berikut adalah beberapa cara stres dapat mempengaruhi kulit:

1. Jerawat: Peningkatan produksi kortisol dapat merangsang kelenjar minyak di kulit, menyebabkan produksi minyak berlebih yang dapat menyumbat pori-pori dan memicu jerawat.

2. Eksim dan Psoriasis: Stres dapat memperburuk kondisi kulit inflamasi seperti eksim dan psoriasis, menyebabkan flare-up atau peradangan yang lebih parah.

3. Penuaan Dini: Stres kronis dapat mempercepat proses penuaan kulit dengan merusak kolagen dan elastin, protein yang menjaga kulit tetap kencang dan elastis.

4. Kulit Kusam dan Tidak Bercahaya: Stres dapat mengganggu aliran darah ke kulit, membuatnya terlihat kusam dan tidak bersemangat.

5. Rambut Rontok: Stres juga dapat menyebabkan kerontokan rambut.


Teknik Manajemen Stres untuk Kulit Sehat:

Olahraga Teratur: Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, olahraga membantu mengurangi stres dan meningkatkan sirkulasi darah, yang bermanfaat bagi kulit.

Meditasi dan Yoga: Praktik-praktik ini membantu menenangkan pikiran dan tubuh, mengurangi tingkat stres.

Teknik Pernapasan Dalam: Melakukan pernapasan dalam secara teratur dapat membantu meredakan kecemasan dan stres.

Tidur yang Cukup: Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas setiap malam, karena kurang tidur dapat meningkatkan tingkat stres.

Hobi dan Aktivitas yang Menyenangkan: Luangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang Anda nikmati, seperti membaca, mendengarkan musik, atau menghabiskan waktu bersama orang-orang terkasih. Ini dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati Anda.


PERAWATAN KULIT DENGAN GARAM BAMBU

  • Garam Bambu adalah zat aktif yang kaya dengan kandungan mineral termasuk Zn, Ca, K, Mg, Fe yang menjaga kulit sehat alami dari dalam.
  • Dan garam bambu juga memiliki kandungan karbon aktif juga kandungan anti-bakteri, anti-jamur dan anti-radang yang memungkinkan garam bambu digunakan untuk therapy kulit dari luar tubuh.


CARA MENGGUNAKAN GARAM BAMBU:

Penggunaan Garam Bambu dari dalam: Konsumsi 1-2 gram per sajian untuk dilarutkan dalam 250 ml air minum. Minum 2-3 kali sehari.

Penggunaan Garam Bambu dari luar tubuh:

a.       Larutkan 5-10 gram pada 5-10 liter air hangat. Gunakan untuk cuci muka untuk merawat kulit wajah. Setelah itu bilas dengan air tawar dingin. Untuk bagian tubuh lain selain muka, balur dan pijat ringan di area kulit bermasalah dengan air larutan garam bambu tadi.

b.       Larutkan secukupnya garam bambu ke air yang cukup untuk berendam. Lakukan berendam selama 15-30 menit. Ingat ini tidak cocok untuk kulit sensitive.


Post a Comment